Langsung ke konten utama

Menjadi (anak) Kecil.

Menjadi dewasa seringkali menjadikan kita sangat egois, bahkan untuk diri sendiri. Misalnya menyangkut kebahagiaan sendiri, kita seakan-akan paham betul tentang hidup sehingga serentetan syarat-syarat yang kita buat sendiri untuk bisa dibilang bahwa itu kebahagiaan. kita terjebak pada pencapaian materi, akhirnya kita lupa bahwa hidup itu mesti dijalani di maknai, bukan dihitung-hitung apa yang kita dapat. 

Dan, satu hal yang pasti bahwa kita lupa bahwa kita pernah menjadi (anak) kecil. Tidak pernah terikat apapun, tidak oleh materi bermain seperti seharusnya, merasakan seperti seharusnya, tidak terpaku pada hal-hal yang rumit. bagi anak kecil dunianya adalah bermain, teman-temannya adalah lingkungannya. Dewasa menjadikan kita egois dan lupa bahwa pernah menjadi kecil. Ironi!.


Kita mejadi dewasa dalam bentuk fisik, namun menjadi kecil dalam jiwa.




Komentar

Tulisan Populer

Kenangan Kambing

Entahlah kemarin pada saat selesai membaca sebuah novel berjudul Sepatu Dahlan yang ditulis oleh Krishna Pabichara, saya kemudian terkesan dengan semangat yang dimiliki oleh Dahlan dan Teman-temannya. Ada sebuah mozaik yang tertangkap oleh zaman dan akan terus terkenang oleh masa atas sebuah pencapaian mimpi anak manusia dan disertai dengan kerja keras. Banyak hal, banyak nilai yang dicatut dalam novel tersebut salah satu kata yang paling saya senangi dalam novel ini adalah “orang miskin cukup menjalani hidup dengan apa adanya”. Novel yang diangkat dari biografi hidup Dahlan Iskan (Menteri BUMN saat ini), walaupun begitu tetaplah cerita yang ditulisnya adalah sebuah fiksi yang ditambahkan bumbu tulisan disana-sini agar menarik tapi tetap memiliki keinginan kuat untuk menggambarkan kehidupan Dahlan Iskan, yang saat ini menjadi salah satu tokoh yang banyak menjadi inspirasi. Namun ada satu aktivitas Dahlan dalam cerita ini yang langsung memberi sebuah kenangan flashback bagi saya, ...

A Girl's Hope (English) by MCYS

 Video ini memberikan saya sebuah penyadaran, bahwa sesempit apapun keadaanmu saat itu harapan akan tetap ada. sya teringat tentang tulisan "setengah isi dan setengah kosong", dalam gelas yang memiliki air setengahnya bagaimana anda menanggapinya? ada yang menjawabnya "isinya hanya setengah" dan "isinya masih setengah".

Kangen Jogja

Sewindu di Jogja Pernahkah merasa dibawa ke ingatan masa lalu disuatu tempat? kita seolah merasakan anginnya, hangat suhunya, bau tanahnya, suasana bisingnya, atau hal-hal lain yang seolah-oleh kita berada di suatu tempat yang secara tidak langsung kita ingat itu dimana.