Langsung ke konten utama

Tulisan Populer

Kenangan Kambing

Entahlah kemarin pada saat selesai membaca sebuah novel berjudul Sepatu Dahlan yang ditulis oleh Krishna Pabichara, saya kemudian terkesan dengan semangat yang dimiliki oleh Dahlan dan Teman-temannya. Ada sebuah mozaik yang tertangkap oleh zaman dan akan terus terkenang oleh masa atas sebuah pencapaian mimpi anak manusia dan disertai dengan kerja keras. Banyak hal, banyak nilai yang dicatut dalam novel tersebut salah satu kata yang paling saya senangi dalam novel ini adalah “orang miskin cukup menjalani hidup dengan apa adanya”. Novel yang diangkat dari biografi hidup Dahlan Iskan (Menteri BUMN saat ini), walaupun begitu tetaplah cerita yang ditulisnya adalah sebuah fiksi yang ditambahkan bumbu tulisan disana-sini agar menarik tapi tetap memiliki keinginan kuat untuk menggambarkan kehidupan Dahlan Iskan, yang saat ini menjadi salah satu tokoh yang banyak menjadi inspirasi. Namun ada satu aktivitas Dahlan dalam cerita ini yang langsung memberi sebuah kenangan flashback bagi saya, ...

Membaca 4.0: Ketika Aktivitas Membaca Tidak Selalu Melalui Buku.

Sumber Gambar Disini Namanya Zahwa, siswa di salah satu sekolah menengah pertama Kota Baubau. Film DIlan, membuat dia penasaran dengan novel yang ditulis oleh Pidi Baiq itu. Namun, setelah melihat novel tersebut ia kurang tertarik. Apa pasal? Novelnya terlalu banyak tulisannya, kata dia. Lalu ditambahkannya, saya suka kalau baca buku itu yang banyak gambarnya, sa rasa sakit kepalaku liat tulisan semua satu buku

Kangen Jogja

Sewindu di Jogja Pernahkah merasa dibawa ke ingatan masa lalu disuatu tempat? kita seolah merasakan anginnya, hangat suhunya, bau tanahnya, suasana bisingnya, atau hal-hal lain yang seolah-oleh kita berada di suatu tempat yang secara tidak langsung kita ingat itu dimana.